Sendang Songo Punduhsari Wonogiri Mimpikan Jadi Destinasi Wisata Warga di Desa Punduhsari, Kecamatan Manyaran, Kabupaten Wonogiri.

KABARIN.COM - Warga dan Karang Taruna di lingkungan sekitar Sendang Songo, Desa Punduhsari, Kecamatan Manyaran, Kabuapten Wonogiri, sedang kerja bakti membangun embrio destinasi wisata di Sendang Songo, Minggu (10/7/2022). 

WONOGIRI—Selama ini Sendang Songo atau Kebon Agung di Desa Punduhsari, Kecamatan Manyaran, Kabupaten Wonogiri, lebih berfungsi sebagai kompleks pemandian, pemancingan, dan sumber air yang mengalir ke rumah-rumah warga. Namun kini warga di lingkungan sekitar dan karang taruna memimpikan tempat itu dijadikan destinasi wisata.

“Sekitar tiga tahun lalu, Bidang Pariwisata dari Dinas Pemuda dan Olahraga dan Pariwisata [Disporapar] Wonogiri datang ke sini [Sendang Songo]. Mereka bilang, ‘kalau mau mengawali destinasi wisata, harus ada embrionya dulu’,” kata Ketua RT setempat, Mulyono, saat ditemui Kabarin.com, Minggu (10/7/2022).

Oleh sebab itu, seperti pada Minggu (10/7/2022), warganya bersama karang taruna melakukan kerja bakti di area Sendang Songo. Mulyono menyebutnya sebagai langkah awal menggerakkan masyarakat untuk mengawali Sendang Songo menjadi destinasi wisata.

Mulyono mengaku belum ada bayangan besar ke depan Sendang Songo akan menjadi destinasi wisata di bidang apa yang menonjol. Sementara ini ia dan warganya bersama karang taruna bergerak sendiri. Termasuk dalam menyusun desain wisata di sekitar Sendang Songo.

“Misalnya saat kerja bakti sekarang ini, sebelumnya kami obrolkan dulu konsep atau  idenya,” imbuh Mulyono.

Ia menyebut akan merencanakan tiga spot foto dan wahana permainan anak, seperti ayunan, jungkat-jungkit, dan perosotan. Dalam perencanaan wisata tersebut, Mulyono menambahkan akan membuatnya menyatu dengan alam sekitar. Hal ini bertujuan agar kemurnian Sendang Songo tetap terjaga.

Bayan atau Pamong di Desa Punduhsari, Tugiyatno, menambahkan langkah pengembangan Sendang Songo menjadi embrio destinasi wisata sebenarnya masih baru. “Sekitar awal tahun 2022,” ucap Tugiyatno.

Sama seperti Mulyono, ia juga mengaku belum bisa memberi gambaran jelas ke depan arah destinasi wisatanya akan mengarah ke mana. Namun menurutnya, setelah dibangunnya spot foto dan wahana permainan anak, akan terlihat nantinya akan lebih maju di bidang apa.

Sendang Songo yang selama ini lebih banyak berfungsi sebagai pengalir air ke rumah-rumah warga juga menjadi pekerjaan rumah. Sebab sekitar 100-an pipa saluran air yang berada di sekitar Sendang Songo akan mengganggu tempat itu menjadi destinasi wisata.

“Nantinya akan kami kelola terlebih dulu saluran-saluran air itu. Kami akan membuat PDAM dan memindahkannya ke situ,” ucap Mulyono.

Sebagai informasi tambahan, dalam langkah awal mewujudkan mimpi menjadikan Sendang Songo menjadi destinasi wisata, saat ini hanya mengandalkan bantuan dana swadaya dari warga yang peduli. “Dari kami sendiri, belum sampai di pemerintah desa,” kata Mulyono.